News Detail
Tarif Tol Trans Jawa Naik Hari Ini, Truk Logistik Beralih Non Tol

Anitana Widya Puspa, Bisnis.com, Minggu 17 Januari 2021

Bisnis.com, JAKARTA – Asosiasi Logistik Indonesia (ALI) memilih opsi jalur non tol sebagai alternatif pengiriman logistik menghadapi penaikan sejumlah ruas tol di Trans Jawa, termasuk penetapan tarif terintegrasi di Jakarta- Cikampek dengan Jakarta-Cikampek Elevated.

Ketua ALI Zaldy Ilham Masita mengatakan semestinya pemerintah belum menaikkan tarif tol Trans Jawa karena masih tergolong relatif baru digunakan. Selain itu pada masa pandemi, kebijakan untuk menaikkan tarif jalan tol berdampak langsung pada kegiatan ekonomi.

Zaldy menuturkan dengan kenaikan tarif di sejumlah ruas tol trans Jawa milik PT Jasa Marga Tbk. (JSMR) mendorong truk logistik menghindari jalur tol.

“Sebelum adanya penaikan tarif tol saja kondisi yang berat sudah dialami oleh angkutan logistik sehingga memang sudah banyak beralih melewati non tol,” ujarnya, Minggu (17/1/2021).

Dia juga berpendapat untuk pengintegrasian tarif ruas tol Jakarta –Cikampek selalu menghadapi permasalahan klasik dengan kemacetan yang belum terpecahkan.

Alhasil menurutnya, penaikan harusnya hanya dilakukan kepada kendaraan penumpang bukan truk. Terlebih karena jalur tol tersebut memang dibuat sebagai lintasan truk agar tidak masuk ke dalam kota.

Zaldy yang juga Direktur Paxel ini menuturkan selama ini bagi angkutan barang, tersedia dua opsi untuk melintas yakni lewat jalan tol dan non tol. Dari sisi tarif, katanya, antara jalan tol dan non tol terdapat perbedaan tarif hingga 30 persen dan beda waktu pengiriman hanya 1 hari -2 hari.

Menurutnya, banyak konsumen yang juga masih memilih non-tol kendati memakan waktu lebih lama.

“Jadi tergantung konsumennya, dengan tarif tol trans Jawa naik yaa biaya juga naik dan dibebankan kepada konsumen langsung dan konsumen bisa memilih mau lewat tol atau tidak. Sama aja seperti penumpang, bisa lewat udara, kereta atau bis,” imbuhnya.

Namun untuk pengiriman logistik ke wilayah Jawa, lebih banyak melalui angkutan truk, dengan ongkos yang lebih efisien dibandingkan dengan moda kereta api, terlebih lagi udara.

Terhitung mulai 17 Januari 2021 pukul 00.00 WIB, penyesuaian tarif tol diberlakukan pada 6 ruas tol yang dikelola oleh PT Jasa Marga (Persero) Tbk melalui sejumlah kelompok  usahanya.

Keenam ruas tol akan mengalami penyesuaian tarif tersebut adalah Jakarta Outer Ring  Road/JORR (E1, E2, E3, W2U, W2S dan Pondok Aren-Bintaro Viaduct-Ulujami), Cikampek- Padalarang (Cipularang), Padalarang-Cileunyi (Padaleunyi), Semarang Seksi A,B,C, Palimanan-Kanci (Palikanci), dan Surabaya-Gempol (Surgem).

 

Sumber:

https://ekonomi.bisnis.com/read/20210117/98/1343988/tarif-tol-trans-jawa-naik-hari-ini-truk-logistik-beralih-non-tol

 

 


Back to List

18 Mar 2024

Larangan Angkutan Logistik Saat Libur Hari Besar Keagamaan Munculkan Masalah Baru

Anto Kurniawan, Sindonews.com, Minggu 17 Maret 2024

18 Mar 2024

Kemendag Dorong Relaksasi Pembatasan Angkutan Logistik Saat Hari Raya

Mohamad Nur Asikin, Jawapos.com, Sabtu 16 Maret 2024

08 Mar 2024

Dirjen SDPPI: Hadirnya gudang pintar 5G pecut industri berinovasi

Fathur Rochman, Antaranews.com, Kamis 7 Maret 2024

07 Mar 2024

Jurus Kemenhub Tekan Ongkos Biaya Logistik Supaya Makin Murah

Retno Ayuningrum, Detik.com, Rabu 6 Maret 2024

07 Mar 2024

Transformasi Digital Pelabuhan Dorong Peningkatan Efisiensi Biaya Logistik

Antara, Republika.co.id, Rabu 6 Maret 2024

06 Mar 2024

Bandara Kualanamu terapkan ekosistem lalu lintas logistik yang efisien

Muhammad Harianto, Antaranews.com, Selasa 5 Maret 2024

Copyright © 2015 Asosiasi Logistik Indonesia. All Rights Reserved