Publication Detail
Kepentingan strategis rantai pasokan

Malian Gazali, SP, M.MA

Manajemen rantai pasokan adalah pengintegrasian aktivitas pengadaan bahan dan pelayanan, pengubahan menjadi barang setengah jadi dan produk akhir serta pengiriman ke pelanggan. Aktivitas itu mencakup pembelian, outsourcing, dan hubungan antara pemasok dengan distributor. Dalam menentukan: transportasi ke vendor, pemindahan uang secara kredit dan tunai, para pemasok, bank dan distributor, utang dan piutang usaha, pergudangan dan tingkat persediaan, pemenuhan pesanan dan berbagi informasi pelanggan,prediksi dan produksi.

Permasalahan dalam rantai pasokan global

Untuk memasuki lingkungan global rantai pasokan haruslah :

cukup fleksibel untuk menanggapi perubahan mendadak pada ketersediaan komponen, pengiriman, bea impor dan nilai mata uang.

mampu menggunakan teknologi transmisi dan computer tercanggih utuk menjadwalkan dan mengelola pengiriman dan komponen serta produk jadi ke luar

memiliki karyawan lokal yang memiliki keterampilan untuk menangani tugas-tugas, perdagangan, pengiriman, imigrasi, dan permasalahan politis

ekonomi rantai pasokan

Rantai pasokan merupakan suatu bagian integral dari strategi perusahaan dan merupakan aktivitas yang paling mahal pada hampir seluruh perusahaan.

Keputusan buat-atau-beli adalah keputusan memilih antara memproduksi sebuah komponen atau jasa sendiri atau membelinya dari sebuah sumber di luar perusahaan.

Outsourcing adalah pemindahan aktivitas sebuah perusahaan yang biasanya dilakukan secara internal ke pemasok eksternal. Dengan outsourcing maka tidak ada produk nyata dan tidak ada perpindahan jabatan, karena pada umumnya perusahaan menyediakan sumber daya yang penting untuk memenuhi aktivitas tersebut.

Strategi rantai pasokan

Banyak pemasok, pada strategi ini pemasok menanggapi permintaan dan spesifikasi "permintaan penawaran" dan pesanan biasanya akan jatuh ke pihak yang memberikan penawaran rendah. Strategi ini menandingkan satu pemasok ke pemasok lain dan membebani pemasok untuk dapat memenuhi permintaan pembeli

Sedikit pemasok, strategi ini mengimplikasikan bahwa daripada mencari atribut jangka pendek, seperti biaya rendah, pembeli lebih ingin menjalin hubungan jangka panjang dengan pemasok yang setia. Hal ini memungkinkan pemasok memiliki skala ekonomi dan kuva beajar yang menghasilkan biaya transaksi dan biaya produksi yang rendah.

Intregrasi vertikal, mengembangkan kemampuan untuk menghasilkan barang atau jasa yang sebelumnya dibeli atau membeli perusahaan pemasok. Dibagi menjadi intergrasi mundur yaitu menyarankan perusahaan untuk membeli pemasoknya dan integrasi maju yaitu menyarankan produsen komponen untuk membuat produk jadi. Strategi ini menghasilkan pengurangan biaya, kualitas terpercaya, dan pengiriman tepat waktu.

Jaringan keiretsu, istilah Jepang untuk menggambarkan pemasok yang menjadi bagian dari sebuah perusahaan.

Perusahaan virtual, perusahaan yang mengandalkan beragam hubungan pemasok untuk menyediakan jasa atas permintaan yang diinginkan. Keuntungan sistem ini : keahlian manajemen khusus, penanaman modal rendah, fleksibilitas, dan kecepatan.

Mengelola rantai pasokan

Kesepakatan tujuan bersama, rekanan dalam rantai harus menghargai bahwa satu-satunya pihak  yang menanamkan modal pada rantai pasokan adalah pelanggan akhir, maka menciptakan pemahaman timbal balik akan misi, strategi, sasaran organisasi  menjadi sangat penting

Kepercayaan, anggota rantai pasokan harus saling berbagi informasiberdasrkan saling percaya.

Budaya organisasi yang sesuai, hubungan positif antara pembeli dan pemasok yang datang dengan budaya organisasi yang sesuai adalah keuntungan dalam rantai pasokan.

Permasalahan dalam rantai pasokan yang terintegrasi

Optimasi lokal, sedikit kenaikan permintaan atau sedikit penurunan permintaan biasanya ditanggapi berlebihan karena tidak ada perusahaan yang ingin mengalami kekosongan stok atau memiliki persediaan yang lebih,.

Insentif (insentif penjualan, potongan karena kuantitas, kuota, dan promosi)

Memasukan barang dagangan ke rantai pasokan  untuk penjualan yang belum terjadi, menimbulkan fluktuasi yang mahal bagi semua anggota rantai

Lot besar, manajer logistik ingin mengirim lot besar dan manajer produksi ingin produksi berjalan jangka panjang. Kedua hal ini menurunkan biaya per unit  tapi gagal menunjikan penjualan yang nyata

Peluang dalam rantai pasokan yang terintegrasi

Data pull, data penjualan yang akurat yang menganjurkan transaksi untuk menarik produk melalui rantai pasokan.

Pengurangan ukuran lot, dengan membuat pengiriman yang ekonoomis, menyediakan potongan harga, dan mengurangi ongkos pemesanan

Kontrol satu tahap pengisisn kembali, menetapkan tanggung jawab untuk mengawasi dan mengelola persediaan bagi pedagang eceran. Sistem inin dapat dilakkukan oleh : pedagang eceran, distributor, dan produsen.

Persediaan yang dikelola vendor, pemasok menjaga bahan baku bagi pembeli, terkadang mengirimkan langsung  ke bagian penggunaan pembeli.

Penangguhan, menunda modifikasi atau penyesuaian apapun pada produk selama mungkin dalam proses produksi.

Perakitan saluran, menangguhkan perakitan akhir sebuah produk sehingga saluran distribusi dapat merakitnya.

Drop shipping dan pengemasan khusus, pengiriman langsung dari pemasok ke konsumen, dan bukan dari penjual, yag menghemat waktu dan biaya pengiriman ulang.

Blanket order, sebuah komitmen kesanggupan pembelian jangka panjang bagi pemasok untik barang yang akan dikirimkan berdasarkan dokumen pelepasan jangka pendek.

Standarisasi, mengurangi banyaknya variasi dalam komponen dan material untuk membantu mengurangi biaya.

Pertukaran data elektronik, pengiriman data yang distandarisasi untuk komunikasi terkomputerisasi antara organisasi.

Pembertahuan pengiriman awal, nota pengiriman yang dikirim secara langsung dari vendor ke pembeli

Pembelian melalui internet

Pembelian melalui internet mempunyai dua bentuk. Pertama, pembelian melalui internet hanya menyiratkan bahwa internet digunakan untuk mengomunikasikan pelepasan pesanan kepada pemasok yang dipesan melalui blanket order. Kedua, untuk barang tidak standar dimana tidak terdapat blanket order, maka katalog dan prosedur pemesanan akan meningkatkan fitur komunikasi internet. Pembelian melalui internet menjadi bagian dari sistem Perencanaan Sumber Daya Perusahaan (ERP). Dalam sistem ini pelepasan pesanan tidak hanya memberitahukan pengirim untuk mengirimkan barang, tapi juga memperbarui porsi yang tepat dari sistem ERP.

Pemilihan vendor

Keputusan dari siapa perusahaan membeli barang atau jasa, dibagi menjadi 3 tahap :

Evaluasi vendor, mencakup proses menemukan vendor yang potensial dan menentukan kemungkinan bahwa mereka akan menjadi pemasok yang baik.

Pengembangan vendor, pembeli memastikan bahwa vendor menghargai kebutuhan mutu, perubahan teknis, jadwal dan pengiriman, sistem pembayaran pembeli, dan kebijakan pengadaan. Tahap ini dapat mencakup pelatihan, bantuan teknis dan produksi, hingga prosedur perpindahan informasi.

Negoisasi, sering dipusatkan pada mutu, pengiriman, pembayaran, dan biaya. Tipe strategi negoisasi :

model harga berdasarkan biaya, mengharuskan pemasok membuka kasnya kepada pembelidan harga kontrak berdasarkan waktu dan bahan baku atau biaya tetap.

Model harga berdasarkan pasar,  membuat harga berdasarkan harga yang diumumkan, lelang, atau indeks.

Penawaran kompetitif, dipakai ketika pemasok tidak ingin mendiskusikan biaya atau di mana tidak terdapat pasar yang nyaris sempurna

Manajemen logistik

Sebuah pendekatan yang mencari efisiensi operasi melalui pengintegrasian semua aktivitas pemerolehan, pemindahan, dan penyimpanan bahan.

Sistem distribusi

Truk, kelebihan dari truk adalah fleksibilitas pengirimannya. Perusahaan yang mengadopsi JIT meningkatkan penekanan pada pengendara truk untuk mengambil dan mengirim tepat waktu, tanpa kerusakan, dengan pekerjaan administrasi yang baik dan dengan biaya rendah.

Kereta api, dengan pertumbuhan JIT kereta api tertinggal karena manufaktur dengan batch berukuran kecil membutuhkan pengiriman yang teratur dan lebih kecil.

Pesawat udara, jenis pengiriman yang tumbuh paling cepat karena menawarkan kecepatan dan keandalan untuk perpindahan nasional dan internasional barang yang berbobot ringan.

Sarana transportasi air, muatan yang dikirim melalui air biasanya berukuran besar dan bernilai rendah. Sistem ini berarti jika biaya pengiriman dianggap lebih penting dibandingkan kecepatan.

Saluran pipa, digunakan untuk mengangkut minyak mentah, gas alam, produk minyak, dan bahan kimia.

Biaya pengiriman alternatif

Semakin lama produk dalam proses pemindahan, semakin banyak biaya yang dikeluarkan. Tapi pengiriman yang lebih cepat pada umumnya juga mahal, cara untuk memperoleh gambaran proses penyeimbangan ini adalah dengan mengevaluasi biaya penggudangan dibandingkan dengan biaya pengiriman.

Benchmark manajemen rantai pasokan

Hubungan rantai pasokan yang baik membuat perusahaan dapat menentukan benchmark kelas dunia. Perusahaan benchmark  telah menurunkan biaya, lead time, keterlambatan pengiriman,dan kekosongan persediaan, semuanya dilakukan sambil meingkatkan biaya. Sehingga perusahaan dapat menanggapi tuntutan pasar global.

 

E-Commerce dan Manajemen Operasi

Internet

Merupakan perkembangan revolusioner untuk mengelola operasi perusahaan. Internet menyatukan aktivitas desain, manufaktur, pengiriman, penjualan, dan layanan purna jual. Kelebihan internet adalah kecepatan, manajer mampu membuat keputusan dengan informasi yang lebih baik dan dengan waktu yang cepat. Perusahaan yang menggunakan internet akan menjadi lebih efisien.

Electronic commerce

Merupakan penggunaan jaringan komputer, terutama internet untuk menjual dan membeli produk atau jasa dan informasi. Teknologi ini dapat diterapkan diantara bisnis dan konsumen atau antara konsumen itu sendiri. Empat definisi e-commerce yang dipakai :

Bisnis-ke-bisnis (B2B), kedua pihak yang melakukan transaksi adalah perusahaan, organisasi nirlaba, atau pemerintah.

Bisnis-ke-konsumen (B2C), transaksi di mana pembeli merupakan konsumen individu.

Konsumen-ke-konsumen (C2C),konsumen menjual secara langsung satu sama lain melalui iklan elektronik atau situs pelelangan.

Konsumen-ke-bisnis (C2B), individu menjual barang atau jasa ke perusahaan.

Ekonomi E-commerce

E-commerce melakukan revolusi pada manajemen operasi dengan biaya secara efektif. Seperti menigkatkan efisiensi pertemuan pembeli dan penjual, memudahkan pertukaran informasi, barang, dan jasa, serta kenyaman karena gudang elektronik yang murah dibangun pada sistem e-commerce. E-commerce sedang memindahkan ekonomi dunia mendekati apa yang disebut sebagai pasar yang sempurna.

Desain produk

Manajer operasi mendapati bahwa kerja sama antara e-commerce dengan tim dalam desain produk dan proses tidak hanya lebih murah tapi juga lebih baik dan lebih cepat. Anggota tim yang berada di lokasi yang berbeda dapat berbagi penfetahuan dengan biaya rendah. Kompleksitas pengembangan dan pendefinisian produk meningkat dengan beralihnya tanggung jawab desain dari tim yang terpusat menjadi tim pengembangan produk yang tersebar diseluruh dunia.

E-procurement

Pembelian atau pemesanan yang dikomunikasikan melalui internet atau katalog online vendor yang telah disetujui. Cara ini dibagi menjadi beberapa jenis, yaitu :

Katalog online, presentasi produk secara elekronik yang biasanya disajikan dalam bentuk katalog yang terbuat dari kertas.

Katalog online yang disediakan oleh vendor, digunakan untuk menangani penjualan yang sering dan relatif murah, dimana pembeli mencari kebutuhan yang sangat spesifik. Katalog online diintegrasikan kedalam agenda penjualan dan pelayanan perusahaan, yang membuatnya mudah digunakan dan informatif.

Pertukaran secara online yang disediakan oleh pembeli, para pemasok dapat memberikan penawarannya dan dengan segara melihat apa yang ditawarkan pihak lain sehingga mereka dapat melakukan penyesuain terhadap harga yang mereka tawarkan.

RFQ dan paket tender, dengan e-commerce karyawan pembelian memiliki akses pada database besar mengenai penjual, pengiriman, dan data mutu, sehingga pemilihan pemasok untuk mendapatkan penawaran telah membaik.

Internet outsourcing, yaitu memindahkan aktivitas organisasi yang biasanya dilakukan secara internal kepada para pemasok di internet.

Pelanggan online, situs ini dapat dikelola oleh para penjual, pembeli, atau perantara. Pelanggan online merupakan daerah yang subur untuk menyalurkan kelebihan bahan baku dan barang yang tidak dilanjutkan produksinya.pelangga online menurunkan penghalang masuk dalam bisnis dan secara bersamaan meningkatkan jumlah potensial pelanggan.

Penelusuran persediaan

Peralatan e-commerce, termasuk ilmu pengumpulan data, teknologi bar code, frekuensi radio, dan komunikasi elektronik untuk menelusuri persediaan yang sedang dalam proses persediaan, dilantai perdagangan, dan di gudang, sekarang telah disempurnakan dan tersedia bagi para manajer operasi. Misalnya seperti Ford yang menyewa UPS untuk menelusuri perpindahan kendaraan mereka dari pabrik ke pedagang penyalur.

Pengurangan persediaan

Penggudangan untuk E-commerce, gudang e-commerce yang baru tidak dikelola oleh produsen tapi oleh vendor logistik.Dalam e-commerce gudang hanya menyerupai "fasilitas lewat". Misal Nike menggunakan fasilitas itu di Louisville untuk menangani pesanan online.

Pengiriman just-in-time untuk e-commerce, dalam sistem just-in-time dalam manufaktur dikatakan bahwa komponen dan matrial akan dikirim tepat waktu. Perdagangan elektronik dapat mendukung tujuan ini denganmengoordinasikan sistem persediaan pemasok dengan kemampuan pelayanan perusahaan pengiriman. Misalnya FedEx meluncurkan fedEx InterNetShip untuk menelusuri paketnya secara online.

Peningkatan penjadwalan dan logistik

Pengambilan dan pengiriman terkoordinasi, e-commerce memungkinkan untuk mengetahui sedang menuju kemana setiap paket dan kapan paket itu dapat dikirim, kemudian mengantarkan paket secara tepat, kapan, dan dimana mereka dibutuhkan untuk dirakit dan dipasang. Sistem ini digunakan FedEx dengan menggabungkan pesanan yang berada dalam proses pemindahan, dan komponen tan pernah masuk gudang. Teknik ini mengurangi waktu dan pemasangan dan juga biaya pengiriman.

Pengurangan biaya logistik, industri pengangkut motor mempunyai rata-rata utilisasi kapasitas hanya 50%, sehingga biaya fasilitas yang dimanfaatkan kurang dari kapasitasnya. Untuk meningkatkan efisiensi logistik didalam e-commerce, maka para pengirim dan emilik truk dapat menyesuaikan waktu untuk menggunakan sebagian dari kapasitas yang tidak terpakai ini

 http://gmalian.blogspot.com/2011/11/manajemen-rantai-pasokan.html


Back to List

Copyright © 2015 Asosiasi Logistik Indonesia. All Rights Reserved