Publication Detail
Analisis Penanganan Masalah Kelebihan Muatan Di Jembatan Timbang

Yayat Karda

A.   PEMBAHASAN MUATAN LEBIH

Masalah muatan lebih dilihat dari hipotesa penyebab dan kerugiannya dibahas sebagai berikut :

1. Hipotesa penyebab muatan lebih.

•         Pemilik barang menilai bahwa tarif angkutan per ton terlalu tinggi apabila menggunakan kendaraan sesuai dengan JBI, sehingga kesepakatan antara pemilik barang dan penyedia angkutan adalah tariff tetap tidak diturunkan tetapi kapasitas barang ditambah. Alternatif ini sekilas terlihat saling menguntungkan.

•         Pengusaha menilai bahwa dengan membawa muatan lebih secara financial akan lebih menguntungkan dan apabila membawa muatan sesuai dengan yang diizinkan (JBI) akan merugi.

•         Pengusaha berusaha semaksimal mungkin untuk menekan pengeluaran termasuk biaya transportasi ; dan muatan lebih adalah alternatif yang memungkinkan.

•         Dengan anggapan tersebut maka membawa muatan lebih semakin lama makin berkembang dan dikhawatirkan semua kendaraan akan membawa muatan-muatan lebih kecuali untuk jenis muatan yang volumenya besar tapi ringan.

•         Perkembangan teknologi kendaraan bermotor demikian pesatnya sehingga daya angkut kendaraan semakin besar, sementara peningkatan daya dukung jalan tebentur dengan anggaran yang tersedia.

2. Kerugian muatan lebih

Muatan lebih apabila dilihat dari jangka pendek seolah -olah menguntungkan, tetapi apabila dilihat dalam jangka panjang dan lingkup yang lebih luas sangat merugikan berbagai pihak baik pengusaha, pemerintah ataupun masyarakat non pengguna. Dalam hal ini kerugian yang ditanggung oleh masyarakat non pengguna sangat tinggi seperti biaya kemacetan, polusi dan keselamatan lalu lintas.

Kerugian muatan lebih dijelaskan sebagai berikut :

•         Kerusakan jalan

Dengan biaya pemeliharaan jalan Rp 18 Milyar per tahun dan asumsi kerusakan jalan yang disebabkan muatan lebih sebesar 15 % maka biaya yang ditanggung masyarakat karena muatan lebih adalah Rp. 270 juta /tahun.

 

•         Kerusakan kendaraan

Beberapa faktor yang mempengaruhi kerusakan kendaraan sehubungan dengan muatan lebih adalah :

§  Biaya operasi kendaraan

§  Kebutuhan daya untuk tahanan rolling.

§  Kebutuhan daya


Back to List

Copyright © 2015 Asosiasi Logistik Indonesia. All Rights Reserved