News Detail
Jika Harga BBM Subsidi Naik, ALI: Biaya Rantai Pasok Ikut Bengkak

Dany Saputra, Bisnis.com, Senin, 22 Agustus 2022 

Bisnis.com, JAKARTA - Rencana penaikan harga bahan bakar minyak (BBM) subsidi khususnya solar dan pertalite diperkirakan bisa memicu kenaikan biaya rantai pasok atau supply chain dalam negeri secara keseluruhan.

Ketua Umum Asosiasi Logistik Indonesia (ALI) Mahendra Rianto mengatakan bahwa komposisi biaya BBM terhadap supply chain cukup besar yakni hingga 40 persen. Sehingga, menurutnya kenaikan harga BBM rentan memengaruhi keseluruhan rantai pasok dalam negeri.

"Ketika [harga BBM subsidi] berubah naik, ini akan mendongkrak biaya supply chain, atau biaya keseluruhan pergerakan barang dalam negeri," jelasnya, Senin (22/8/2022).

Mahendra mengatakan bahwa sudah cukup sering berpesan kepada regulator untuk mempertahankan harga BBM subsidi solar dan pertalite karena berhubungan langsung dengan hajat hidup banyak orang.

Di sisi lain, Mahendra berpesan apabila pemerintah merencanakan pembatasan maka harus betul-betul dikontrol penerimanya agar tepat sasaran. Dalam hal ini, solar subsidi hanya untuk kendaraan logistik saja.

"Jadi jangan sampai solar subsidi dibeli oleh mobil pribadi. Jangan sampai itu lolos dan akhirnya dibebankan ke biaya transportasi logistik," tuturnya.

Mahendra menilai pemerintah dan Pertamina harus bisa mengontrol dan mencegah adanya kebocoran BBM subsidi agarb bisa tepat sasaran ke penerimanya. Apabila kontrol efektif, maka menurutnya pemerintah tidak perlu selalu menjadikan kenaikan harga BBM sebagai solusi akhir.

"Ke mana salurannya bisa dikontrol, sekarang juga sudah ada teknologi jadi lebih gampang. Kalau mau kontrol dari situ dulu jangan jump to conclusion harus dinaikkan [harga BBM]," ujarnya.

Di sisi lain, Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia (Aptrindo) mendukung rencana pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM), namun meminta agar tidak ada pembatasan khususnya terhadap subsidi solar.

Hal itu disampaikan sejalan dengan semakin kuatnya sinyal penyesuaian harga maupun pembatasan BBM subsidi. Namun, sebelum adanya sinyal tersebut, Aptrindo menilai kelangkaan sudah terjadi khususnya di daerah luar Jawa.

"Jadi kadang dibatasi. Cara-cara pembatasannya jadi sampai jam 10 [malam] itu sudah habis," tutur Ketua Umum DPP Aptrindo Gemilang Tarigan.

 

Sumber:

https://ekonomi.bisnis.com/read/20220822/98/1569346/jika-harga-bbm-subsidi-naik-ali-biaya-rantai-pasok-ikut-bengkak.

 


Back to List

25 Mar 2024

KAI Logistik Perluas Jangkauan Pengiriman hingga ke Kalimantan

Sakina Rakhma Diah Setiawan, Kompas.com, Sabtu 23 Maret 2024

18 Mar 2024

Larangan Angkutan Logistik Saat Libur Hari Besar Keagamaan Munculkan Masalah Baru

Anto Kurniawan, Sindonews.com, Minggu 17 Maret 2024

18 Mar 2024

Kemendag Dorong Relaksasi Pembatasan Angkutan Logistik Saat Hari Raya

Mohamad Nur Asikin, Jawapos.com, Sabtu 16 Maret 2024

08 Mar 2024

Dirjen SDPPI: Hadirnya gudang pintar 5G pecut industri berinovasi

Fathur Rochman, Antaranews.com, Kamis 7 Maret 2024

07 Mar 2024

Jurus Kemenhub Tekan Ongkos Biaya Logistik Supaya Makin Murah

Retno Ayuningrum, Detik.com, Rabu 6 Maret 2024

07 Mar 2024

Transformasi Digital Pelabuhan Dorong Peningkatan Efisiensi Biaya Logistik

Antara, Republika.co.id, Rabu 6 Maret 2024

Copyright © 2015 Asosiasi Logistik Indonesia. All Rights Reserved