News Detail
Biaya Logistik Indonesia Tinggi, ALI: Masih Bisa Naik Lagi

Dany Saputra, Bisnis.com, Selasa, 06 September 2022

Bisnis.com, JAKARTA - Penaikan harga BBM subsidi diprediksi ikut mengerek biaya logistik yang saat ini sudah mencapai sekitar 23 persen dari produk domestik bruto (PDB) nasional.

Asosiasi Logistik Indonesia (ALI) mengatakan penaikan harga BBM dan efek rambatannya terhadap seluruh elemen rantai pasok akan berakumulasi pada naiknya biaya logistik, yang saat ini sudah lebih tinggi dari sejumlah negara di kawasan Asean.

Ketua Umum ALI Mahendra Rianto merincikan bahwa dari total 23 persen besaran biaya rantai pasok terhadap PDB, sekitar 9 persen di antaranya merupakan biaya angkutan atau transportasi. Sementara itu, biaya bahan bakar bisa mencapai 50 persen terhadap biaya operasional transportasi.

"Kalau biaya BBM sebesar 50 persen itu naik, biaya transportasi sebesar 9 persen [terhadap rantai pasok] itu akan naik juga berikut operasional warehouse dan lain-lain," jelas Mahendra, Selasa (6/9/2022).

Saat ini, Mahendra belum bisa menghitung secara pasti berapa persen penaikan biaya rantai pasok akibat harga BBM. Namun, dia mengatakan akan memantau perkembangan efek penaikan harga BBM kepada seluruh biaya rantai pasok dalam satu bulan ke depan.

Para pelaku industri, kata Mahendra, telah mengantisipasi kenaikan seluruh elemen rantai pasok. Mulai dari biaya operasional transportasi barang sampai dengan harga barang yang diangkut itu sendiri.

"Komposisi transportasi sebesar 9 persen terhadap [biaya rantai pasok] 23 persen ini akan ada snowball effect," terangnya.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyatakan bahwa pemerintah menaruh perhatian kepada dampak harga BBM kepada sektor transportasi, yang di antaranya mendukung arus pergerakan barang.

Untuk mengantisipasi dampak penaikan harga BBM terhadap inflasi, Budi Karya menyebut pemerintah siap menyalurkan subsidi transportasi. Dia juga meminta para pelaku sektor transportasi untuk bisa menyediakan tarif yang terjangkau bagi masyarakat.

"Di satu sisi pelayanan angkutan yang berkeselamatan bisa terjaga dan di sisi lain tetap bisa memberikan tarif yang terjangkau bagi masyarakat," ujar Budi Karya.

 

Sumber:

https://ekonomi.bisnis.com/read/20220906/98/1574625/biaya-logistik-indonesia-tinggi-ali-masih-bisa-naik-lagi.

 

 


Back to List

25 Mar 2024

KAI Logistik Perluas Jangkauan Pengiriman hingga ke Kalimantan

Sakina Rakhma Diah Setiawan, Kompas.com, Sabtu 23 Maret 2024

18 Mar 2024

Larangan Angkutan Logistik Saat Libur Hari Besar Keagamaan Munculkan Masalah Baru

Anto Kurniawan, Sindonews.com, Minggu 17 Maret 2024

18 Mar 2024

Kemendag Dorong Relaksasi Pembatasan Angkutan Logistik Saat Hari Raya

Mohamad Nur Asikin, Jawapos.com, Sabtu 16 Maret 2024

08 Mar 2024

Dirjen SDPPI: Hadirnya gudang pintar 5G pecut industri berinovasi

Fathur Rochman, Antaranews.com, Kamis 7 Maret 2024

07 Mar 2024

Jurus Kemenhub Tekan Ongkos Biaya Logistik Supaya Makin Murah

Retno Ayuningrum, Detik.com, Rabu 6 Maret 2024

07 Mar 2024

Transformasi Digital Pelabuhan Dorong Peningkatan Efisiensi Biaya Logistik

Antara, Republika.co.id, Rabu 6 Maret 2024

Copyright © 2015 Asosiasi Logistik Indonesia. All Rights Reserved